Bursa masih susah ditebak arahnya, sementara ini pengaruh bursa eksternal tidak terlalu signifikan, menurut pendapat saya saat ini lebih ditentukan oleh kondisi internal di negara kita sendiri. Makro ekonomi kita mulai dari pertumbuhan ekonomi yg dibawah ekspektasi (artinya melambat), cadangan devisa yang kembali turun, rupiah yang diatas 13.100, harga komoditas yang juga masih belum beranjak naik.
Rilis Laporan keuangan Kuartal pertama 2015 yang mulai bermunculan merefleksikan kinerja masing2 perusahaan yang ternyata sebagian mengalami penurunan Laba. Ini menunjukkan bahwa kondisi ekonomi kita saat ini mempunyai dampak negatif terhadap dunia usaha.
Inilah
yang menyebabkan IHSG susah bergerak lebih tinggi, harga beberapa saham
rontok dibanding sebulan yang lalu dimana IHSG sempat loncat diatas
5500.
Sampai kapan kondisi Bursa seperti ini? tentu
bergantung kepada akar masalah, bagaimanan Pemerintah bisa melakukan
perbaikan kondisi ekonomi kita, sekalipun itu harus melakukan
penyempurnaan aturan bahkan bisa saja sampai pergantian beberapa
menterinya. Untuk kepentingan yang lebih banyak yaitu masyarakat
Pemerintah harus siap melakukan apa saja.
Kepercayaan
juga amat penting, apapun kita masih berharap investor asing masih
percaya dengan negara kita sehingga masih melakukan investasi di negeri
kita ini. Untuk itu kepastian hukum dan aturan utamanya yang menyangkut
investasi mereka wajib diperbaiki supaya antara investor dan masyarakat
kita sama2 menikmati hasilnya.
Mari kita sebagai
investor saham juga terus menyikapi situasi ini agar tidak terjebak
berkepanjangan, tentu masih ada peluang sekalipun IHSG turun masih ada
saham yang naik bukan?? nah artinya masih ada ruang kita mencari Gain /
hasil di bursa.
Kita tidak sedang gambling tapi trading saham yang harus penuh perhitungan dan analisa tentunya
Pekan
ini kita menunggu pengumuman BI Rate, tetap apa turun? kalau naik sih
rasanya enggak lah. Untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi salah satunya
memang bunga Bank harus diturunkan, tapi disisi lain harus diwaspadai
pelarian dana ke luar mencari bentuk investasi yang lebih besar.
Oya
kami juga sedang jadwalkan Pelatihan Investor di Surabaya tgl.23 dan 24
Mei 2015 dengan topik sama dengan di Semarang karena ternyata kemarin di
semarang mendapat sambutan yang sangat baik. Peserta yang rata2
investor merasa materinya pas banget dengan yg mereka butuhkan.
Silahkan hubungi kami jika berminat dalam pelatihan investor yang kami pandu dibantu Joe Lee.
Salam,
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.