TRADING SAHAM "BUKAN" SEDANG GAMBLING

​Para Komunitas Investa, Nasabah BNI Securites Semarang dan pembaca yang budiman.

Tiga hari berturut2 IHSG minus, kemarin tutp di 4786 (1,2%). IHSG akan mencoba diuji dilevel 4750 jika mampu bertahan ada kemungkinan mantul keatas 4800 kembali sebaliknya jika jebol ya mesti butuh waktu lagi untuk menunggu.

Adakah yang mengkhawatirkan? dari sisi makro sepertinya belum ada bad news, memang dari awal tahun 2016 IHSG sudah cukup tinggi naiknya jadi koreksi yang terjadi masih dalam batasan wajar.

Sebagaimana ulasan saya baik di blog maupun Grup WA Investa telah saya ingatkan bahwa saham Bank sampai smester pertama tahun ini masih cukup berat prestasinya karena tren penurunan suku bunga dan peraturan tentang Kartu Kredit.

Memang setiap kebijakan dan peraturan yang baru diberlakukan akan berdampak pada kondisi masing2 emiten, ada yang positif dan ada yang negatif untuk sementara. Kemarin saham Bank rata2 mengalami penurunan yang berdampak pada tekanan IHSG.

Semalam harga minya mentah mengalami kenaikan pada posisi diatas $40 per barel, biasanya ini akan berdampak positif terhadap saham berbasis minyak dan menjalar ke pertambangan lain. Jadi silahkan kembali cermati saham ELSA INDY, ADRO, MEDC, PGAS, Buat yang senang trading saham2 ini perhatikan selalu harga minyaknya dan tidak selalu terpengaruh IHSG.

Saham2 lain yang sedang saya perhatikan dari "cara transaksi" maka ada beberapa yang cukup menarik seperti KRAS, ANTM, GIAA, SMBR, SMGR, INAF dan KAEF. Sebenarnya saham2 tersebut terutama KRAS dan ANTM sangat aneh memang karena kinerja th.2015 yang amat buruk dengan kerugian yang sangat besar, tapi kenapa sahamnya malah naik??

Adakah informasi positif yang tersembunyi?? atau itu hanya "penggorengan" semata yang bisa menjadi jebakkan badman setelah mencapai harga tertentu??

Sebagai investor/trader kita mesti jeli, waspada tapi juga bisa menganalisa dengan baik.

Di Bursa memang semua serba "mungkin" dan susah bicara "pasti" jadi kita sendiri yang harus pandai menyikapi dengan hati2. Setiap kesalahan langkah kita akan langsung berdampak berkurangnya nilai investasi kita dan sebaliknya.

Ingat juga ada tangan-tangan yang tidak nampak tapi terasa di Bursa ini yang biasa disebut Bandar. Mereka bisa melakukan sesuatu yang bisa menyebabkan harga naik atau turun bahkan bisa mengelabuhi Fundamental maupun teknikan analisis sebagaimana teori yang ada.

Tentang Bandarmologi ini akan saya kupas juga dalam acara "Pelatihan Investor" yang akan kami selenggarakan hari Sabtu Tgl.16 April 2016 di Hotel Amaris Pancoran Jakarta. Bagi yang berminat ikutan pelatihan tersebut silahkan mendaftar ke email investa.p3m@gmail.com atau hp.087832826865.

Investasi di Bursa bukan gambling tapi investasi yang membutuhkan ilmu pengetahuan dan analisa. Kami akan mencoba sharing bersama anda.

Salam,

Hari Prabowo ( INVESTA)
Pin. 2b7dd5ee
Email: investa.p3m@gmail.com

Posted in: Ulasan Harian